Minggu, 06 Juli 2014

Entahlah

Mendadak merasa kesepian. Padahal hari ini tidak ada kejadian buruk yang saya alami. Dan detik ini, saya duduk di antara puluhan orang yang tidak saya kenal, tapi berisik kok. Lalu, bagaimana caranya rasa sepi itu bisa menyelinap begitu saja? Tanpa sebab pula.

Saya berpikir bahwa waktu telah membuat saya terbiasa. Telah membuat saya paham. Tapi kehidupan kadang lucunya tidak ketulungan. Saya sama sekali tidak terbiasa meski waktu telah jauh berlalu. Bagaimana mungkin ada manusia yang tidak meninggalkan masa lalunya barang sehari saja. Bernafas untuk hari itu saja. Mengingat hal-hal yang terjadi hari itu saja. Berbicara pada orang-orang yang ada pada hari itu saja. Saya tidak paham. Tidak juga terbiasa.

Saya telah belajar menerima bahwa kesepian ini adalah bagian dari diri saya. Hal yang telah saya alami, sedang saya alami dan akan tetap saya alami. Seharusnya ini tidak lagi menjadi masalah. Tidak lagi menjadi hal yang mengganggu. Toh, saya sudah hidup bergandengan dengannya bertahun-tahun. Tapi ada hari di mana rasa kesepian itu tidak bisa diabaikan begitu saja. Tidak bisa dilewatkan begitu saja. Tidak bisa hanya sebatas dirasakan. Ia menuntut untuk diperhatikan. Menuntut untuk diselesaikan.

Saya ingin menyerah. Tapi jalan untuk menyerah saja tidak ada.
Lalu?
Entahlah!